Berkat Finansial: Cara Mencapainya dan Memeliharanya

Sebagai orang Kristen, saya tahu bahwa keuangan saya datang dari Tuhan¹. Alkitab mengatakan ada 5,280 ayat tentang keuangan, menunjukkan pentingnya mengelola uang dengan prinsip Alkitab¹. Penelitian menunjukkan, mengelola uang dengan baik membuat keluarga lebih bahagia¹.

Saya ingin tahu cara mendapatkan dan menjaga berkat finansial di hidup saya.

Mengapa Mengelola Keuangan Penting

Sebagai orang Kristen, kita harus tahu bahwa uang bukan tujuan utama hidup². Alkitab mengatakan penting untuk mengelola keuangan dengan bijak². Ini membantu kita melewati kesulitan dan memungkinkan kita berbagi kasih dengan orang lain.

Uang Bukanlah Tujuan Utama dalam Hidup Orang Kristen

Alkitab jelas: “akar dari segala kejahatan adalah cinta uang” (1 Timotius 6:10)². Yesus katakan, kita tidak bisa melayani dua tuan, Allah dan Mamon (Matius 6:24)². Kita harus hati-hati agar tidak terlalu cinta uang, jadi tidak jadi dosa.

Cinta Terhadap Uang Adalah Akar Segala Kejahatan

Alkitab katakan, “akar dari segala kejahatan adalah cinta uang” (1 Timotius 6:10)². Jika kita terlalu cinta uang, kita bisa lakukan apa saja untuk dapatkannya, bahkan melanggar nilai Kristen². Kita harus hati-hati agar tidak terjebak cinta uang, jauhkan kita dari Tuhan.

Alkitab tidak melarang uang, tapi kita harus setia pada Tuhan, bukan uang². Dengan mengelola keuangan bijak, kita bisa saksikan kasih dan kebaikan Tuhan.

Mengelola Keuangan Berdasarkan Prinsip Alkitab

Sebagai orang Kristen, kita harus bijaksana dalam mengelola keuangan kita. Alkitab memberikan panduan tentang bagaimana menggunakannya. Alkitab mengajarkan kita untuk tidak menjadikan uang sebagai tujuan utama, tapi sebagai alat untuk melayani Tuhan dan sesama³.

Salah satu prinsip penting adalah penyerahan sepersepuluhan atau persembahan³. Alkitab ajarkan kita untuk menyisihkan 10% dari penghasilan kita setiap bulan untuk Tuhan³. Ini adalah ungkapan syukur dan kepercayaan kita kepada Tuhan⁴.

Alkitab juga ajarkan kita untuk menabung dan berinvestasi bijaksana untuk masa depan³. Amsal 6:6-8 mengingatkan kita untuk belajar dari semut yang menyimpan makanan di musim panas untuk musim dingin³. Dengan demikian, kita bisa memenuhi kebutuhan di masa mendatang dan menghindari hutang yang buruk³.

Dengan menerapkan prinsip Alkitab, kita bisa mencapai kesejahteraan finansial dan menjadi berkat bagi orang lain⁵. Kita bisa menggunakan sumber daya untuk memberi manfaat dan mempengaruhi kekekalan, seperti yang diajarkan dalam Lukas 16:9⁵.

Pengelolaan keuangan berdasarkan Alkitab bukan hanya soal uang. Itu tentang bagaimana kita bisa menjadi pengelola yang setia atas apa yang Tuhan percayakan⁴. Ini adalah tanggung jawab yang Tuhan berikan, yang bisa membawa berkat dan kemuliaan bagi-Nya⁵.

Pentingnya Berdoa dalam Pengelolaan Keuangan

Sebagai orang Kristen, kita harus ingat bahwa kekayaan kita berasal dari Tuhan⁶. Alkitab memberikan prinsip-prinsip penting tentang keuangan, seperti kisah Nabi Elisa membantu seorang janda⁶ dan kisah Janda Sarfat yang berkat bagi Elia⁶. Berdoa kepada Tuhan dalam mengelola keuangan sangat penting.

Mendorong Ketergantungan pada Tuhan

Doa untuk keuangan membuat kita bergantung pada Tuhan, bukan pada diri sendiri⁶. Alkitab ingatkan cari Kerajaan Allah dulu, Tuhan akan tambah segala yang kita butuhkan⁶. Doa meletakkan keuangan kita di bawah Tuhan.

Memberikan Kedamaian dan Mengurangi Kecemasan

Doa untuk keuangan memberikan kedamaian dari Tuhan⁶. Alkitab katakan cinta uang adalah akar kejahatan⁶. Serahkan keuangan pada Tuhan, kecemasan berkurang⁶. Percayakan masa depan keuangan kita pada Tuhan yang setia.

Doa dalam keuangan membuat kita bergantung pada Tuhan, mendapat kedamaian, dan kurangi kecemasan⁶. Mari kelola keuangan kita sesuai Alkitab dan Tuhan sebagai pusat segala hal, termasuk keuangan.

Berkat finansial

Jika Anda bijak mengelola keuangan berdasarkan Alkitab, keluarga Anda akan sejahtera sebagai orang Kristen⁷. Keuangan yang baik berdampak positif pada keluarga⁷.

Alkitab ajarkan persepuluhan, kita harus berikan 10% pendapatan untuk Tuhan⁷. Kita juga diajarkan untuk murah hati, ini akan bawa berkat⁷.

• Maleakhi 3:10-12 menyoroti konsep persepuluhan ini.
• Lukas 6:38 berbicara tentang pengampunan dan dampaknya terhadap kehidupan kita, menciptakan ruang bagi berkat Tuhan.
• Matius 6:24-33 membahas kekhawatiran finansial dan pentingnya memprioritaskan kerajaan dan kebenaran Allah.
• 2 Korintus 9:6-15 menekankan pentingnya sikap murah hati dalam memberi.

Kita bisa berdoa untuk berkat dan bimbingan Tuhan dalam keuangan⁷. Dengan hubungan dengan Tuhan, kita bisa alami terobosan finansial⁷.

Untuk mengelola keuangan, buat financial model lima tahun ke depan⁸. Ini meliputi laporan laba rugi dan neraca⁸. Kontan Academy akan ada Workshop Financial model pada 14-15 April 2021⁸.

Menyediakan Kebutuhan Pokok

Alkitab memberikan pandangan jelas tentang cara mengelola keuangan dengan bijak. Prioritas utama adalah memenuhi kebutuhan pokok dan kebutuhan dasar kehidupan⁹. Kitab Amsal menekankan pentingnya menyediakan untuk keluarga (1 Timotius 5:8)⁹ dan berbagi dengan orang miskin (Amsal 22:9)⁹. Alkitab juga ingatkan, jangan terlalu fokus pada harta dan jangan khawatir tentang materi (Matius 6:30, Lukas 12:15)⁹.

Kita harus bijak dalam mengelola keuangan, memenuhi kebutuhan pokok dulu. Dengan ini, keluarga akan lebih sejahtera dan bisa fokus pada pertumbuhan rohani¹⁰. Penelitian menunjukkan, pertumbuhan rohani bisa diukur dari skala 1 hingga 21¹⁰.

Pemenuhan Kebutuhan Dasar Kehidupan

Memenuhi kebutuhan dasar kehidupan seperti makanan, pakaian, dan tempat tinggal sangat penting. Ini menjamin kesejahteraan dan memungkinkan keluarga fokus pada pertumbuhan rohani¹⁰. Di Surabaya, 57% hingga 68% keluarga sudah merencanakan investasi keluarga dengan baik¹⁰. Tekanan ekonomi keluarga muda di Indonesia juga tinggi, berkisar 38% hingga 48%¹⁰.

Dengan memenuhi kebutuhan pokok dulu, keluarga bisa membangun fondasi kuat. Ini penting untuk mencapai tujuan finansial jangka panjang, seperti investasi dan persiapan masa depan. Ini menjamin kesejahteraan keluarga dan memberi kesempatan pertumbuhan rohani.

Investasi untuk Masa Depan

Investasi penting untuk masa depan kita. Ini membantu kita mengamankan dan meningkatkan nilai aset. Dengan demikian, kita bisa menghadapi kebutuhan di masa mendatang.

Ada berbagai jenis investasi, masing-masing dengan risiko dan potensi keuntungan yang berbeda¹¹. Saham populer di Indonesia karena menawarkan keuntungan besar¹¹. Namun, saham juga berisiko tinggi.

Obligasi lebih aman dan stabil, cocok untuk investor pemula¹¹. Emas stabil dan minim risiko, membuatnya populer¹¹. Investasi tanah dan properti minim risiko dan bisa meningkatkan potensi finansial¹¹. Reksadana populer karena kemudahan dan kenyamanan, dengan berbagai profil risiko¹¹.

Persiapan untuk Kebutuhan di Masa Mendatang

¹² Reksadana menguntungkan dan bisa menghasilkan profit di masa depan¹². Saham berpotensi besar namun risikonya tinggi¹². Obligasi memberikan kupon, menghasilkan penghasilan pasif¹². Properti berpotensi menguntungkan namun risikonya besar¹².

Memiliki aset aktif membuat kita merasa tenang¹². Aset aktif bebas dari beban finansial¹². Ini memberikan kebebasan untuk fokus pada kegiatan lain di masa tua¹².

¹² Berinvestasi bersama DBS Treasures memberikan akses manajer investasi profesional dan kemudahan transaksi melalui aplikasi digibank by DBS.

¹³ Investasi jangka panjang biasanya lebih dari 5 tahun¹³. Reksa dana campuran cocok untuk profil moderat dan jangka panjang¹³. Reksa dana saham alokasikan 80% ke saham dan 20% ke instrumen lain¹³.

Properti menghasilkan passive income dan nilai yang tinggi¹³. Emas meningkatkan nilai setiap tahun, minim risiko, dan tahan inflasi¹³. Obligasi memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk mengembangkan bisnis dengan pinjaman.

Memulai investasi sejak dini adalah langkah bijak. Dengan memahami karakteristik dan risiko, kita bisa membuat keputusan investasi yang tepat.

Mendukung Pekerjaan Tuhan

Sebagai orang Kristen, kita tidak hanya memenuhi kebutuhan pokok. Kita juga berinvestasi untuk masa depan dan mendukung pekerjaan Tuhan¹⁴. Alkitab mengajarkan bahwa Tuhan menjamin kebutuhan kita¹⁴. Kita diminta untuk memberi dengan senang hati demi pekerjaan-Nya¹⁵.

Menyisihkan Dana untuk Pelayanan

Kita harus menyisihkan dana untuk disumbangkan bagi pekerjaan Tuhan¹⁴. Ini termasuk persembahan, pelayanan gereja, atau organisasi pelayanan Kristen lainnya¹⁴. Ini menunjukkan ketaatan dan kepercayaan kita terhadap Tuhan¹⁴.

Memberikan sebagian dari apa yang Tuhan berikan kepada kita adalah bentuk pengakuan akan kemurahan-Nya¹⁵. Ini juga mendatangkan berkat bagi kehidupan kita¹⁵.

Dengan menyisihkan dana, kita mendukung pekerjaan Tuhan dan membangun hati yang murah hati¹⁵. Prinsip ini sesuai dengan ajaran Alkitab bahwa memberi dengan sukacita mendatangkan berkat yang berlimpah¹⁵.

Menyisihkan dana untuk pelayanan adalah bentuk ketaatan dan kepercayaan kita kepada Tuhan¹⁴. Memberi dengan sukacita mendukung pekerjaan Tuhan dan membangun hati yang murah hati¹⁵.

Manajemen Keuangan dalam Lembaga Kristen

Sebagai lembaga Kristen, penting untuk mengelola keuangan dengan profesional dan sesuai dengan prinsip alkitabiah. Keberhasilan dalam manajemen keuangan meningkatkan kredibilitas dan membantu organisasi berjalan lebih baik¹⁶.

GKPb Jemaat Galang Ning Sabda Cica-Badung adalah contoh yang baik. Mereka memiliki 172 anggota dan telah menerapkan akuntabilitas selama 12 tahun¹⁶.

Sejak Mei 2022, mereka dipercaya oleh Faith Familiy Church Australia untuk mengelola pinjaman lunak. Ini menunjukkan kemampuan mereka dalam mengelola keuangan¹⁶.

Penelitian tentang GKPB Jemaat Galang Ning Sabda Cica-Badung menunjukkan mereka menerapkan akuntabilitas dengan takut akan Tuhan dan jujur. Mereka juga bertanggung jawab kepada anggota dan lembaga mitra¹⁶.

Praktik manajemen keuangan yang baik ini bisa menjadi contoh bagi lembaga Kristen lain. Dengan demikian, mereka bisa menjadi teladan dalam mengelola keuangan dengan transparan dan akuntabel.

Kendala dalam Penerapan Manajemen Keuangan

Manajemen keuangan yang baik sangat penting bagi lembaga Kristen. Namun, banyak kendala yang dihadapi. Salah satu hambatan utama adalah kurangnya pemahaman dan pelatihan dalam bidang ini. Banyak pemimpin dan pengurus lembaga Kristen kurang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola keuangan secara efektif¹⁷.

Hal ini dapat mengakibatkan kesulitan keuangan di masa mendatang jika tidak ada upaya untuk memeriksa dan mengelola keuangan dengan baik¹⁷.

Asumsi Keliru tentang Manajemen Keuangan

Ada asumsi yang keliru di kalangan lembaga Kristen. Mereka beranggapan bahwa manajemen keuangan bertentangan dengan iman Kristen. Mereka pikir fokus pada pengelolaan keuangan akan mengalihkan perhatian dari tujuan spiritual.

Padahal, manajemen keuangan yang bijak justru dapat membantu lembaga Kristen mencapai misi dan visinya secara lebih efektif¹⁷¹⁸. Selain itu, kurangnya fleksibilitas dalam menerapkan manajemen keuangan juga menjadi kendala tersendiri bagi lembaga Kristen.

Link Sumber

1. https://www.stt-tawangmangu.ac.id/e-journal/index.php/fidei/article/download/223/pdf
2. https://activity.kompas.com/baca-cepat/xplore/biz/read/2024/06/03/174935528/ini-3-alasan-pentingnya-manajemen-keuangan-untuk-mencapai-tujuan-bisnis
3. https://www.jawaban.com/read/article/id/2021/10/21/3/211021105815/7_prinsip_pengelolaan_keuangan_yang_tuhan_mau_orang_kristen_lakukan//all
4. https://www.superbookindonesia.com/article/read/article/7 Hal Penting Mengelola Uang Berdasarkan Prinsip Alkitabiah/id/2173.html
5. https://santapanrohani.org/article/merencanakan-keuangan-dengan-bijaksana/
6. https://www.jawaban.com/read/article/id/2024/01/11 14:00:00/58/240111132016/doa_agar_hutang_cepat_lunasakankah_tuhan_kabulkan//1
7. https://christianpure.com/id/learn/prayers-for-financial-breakthrough-2/
8. https://keuangan.kontan.co.id/news/berkat-finansial-model-perusahaan-bisa-berkembang-lebih-cepat
9. https://wanita.sabda.org/mengatur_keuangan_keluarga
10. https://www.stt-tawangmangu.ac.id/e-journal/index.php/fidei/article/view/223
11. https://www.cimbniaga.co.id/id/inspirasi/investasi/5-investasi-yang-menguntungkan-dengan-popularitas-tinggi
12. https://www.dbs.id/id/treasures-id/articles/nyaman-di-hari-tua
13. https://www.prudential.co.id/id/pulse/article/investasi-jangka-pendek/
14. https://www.jawaban.com/read/article/id/2020/08/04/63/200803135418/ketika_kita_membutuhkan_kebijaksanaan_keuangan
15. https://www.slideshare.net/slideshow/keuangan-yang-merdeka/3569507
16. https://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/sintesa/article/download/2845/3528/9547
17. https://finansial.bisnis.com/read/20230924/55/1698021/6-masalah-keuangan-yang-semestinya-dapat-dihindari
18. https://www.qoalaplus.com/media/bisnis-dan-strategi/usaha/finansial-keluarga/